multi info, hiburan, pengetahuan, dan aneka informasi

SATUAN ACARA PENYULUHAN PADA IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA


SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

POKOK BAHASAN             : ASI
SUP POKOK BAHASAN   : TEKNIK MENYUSUI BAYI
SASARAN                            : IBU POST PARTUM
WAKTU                                 : 30 MENIT
TEMPAT                                : PUSKESMAS TEGALREJO YK


A.      TUJUAN
I.      TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)
Setelah selesai mengikuti penyuluhan tentang teknik menyusui pada bayi selama 30 menit, ibu post partum mampu memahami tentang teknik menyusui.

II.    TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan, diharapkan ibupost partum mampu :
1.    Mengetahui manfaat ASI
2.    Mengetahui cara memeras ASI
3.    Mengetahui Teknik Menyusui

 B.      SASARAN
Ibu post partum yang berada atau dirawat di Puskesmas Tegalrejo YK.

C.   MATERI
-       Terlampir

D.   RENCANA KEGIATAN

NO
Kegiatan Penyuluhan
Waktu
Kegiatan Peserta
1.


2.
3.

4.

5.
6.


7.

8.
Mengucapkan salam, memperkenalkan diri dan kontrak waktu
Mengenalkan tujuan
Menjelaskan tentang teknik menyusui
Mendemonstrasikan cara menyusui yang benar
Melakukan evaluasi
Memberikan pertanyaan tentang manfaat dan teknik menyusui
Memberikan kesempatan bertanya
Kesimpulan dan salam penutup

2¢


2¢
10¢

5¢¢

5¢
2¢


1¢

3¢
Menjawab salam, mendengarkan

Memperhatikan
Mendengarkan

Melakukan/memperagakan

Memperhatikan
Menjawab pertanyaan


Bertanya

Memperhatikan dan menjawab salam


JUMLAH
30 ¢



E.   METODE
-       Ceramah, demontrasi dan tanya jawab

F.    PELAKSANAAN
Hari/ Tanggal     : Kamis, 26 September 2007
Pukul                  : 10.00 WIB
Tempat                : Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta

G.   MEDIA ALAT
-       Leaf flat

H.   SUMBER
-       Roesli., U, 2000, Mengenal ASI Eksklusif, Trumbus Agriwidya, Jakarta.
-       Roesli., U, 2001, Bayi Sehat Berkat ASI Eksklusif, Elex Media Komputindo, Jakarta.

I.      DAFTAR PERTANYAAN
1.    Apakah manfaat ASI
2.    Bagaimana cara memeras ASI
3.    Bagaimana teknik menyusui

J.    PENILAIAN KEBERHASILAN
Penilaian keberhasilan dari penyuluhan adalah dengan memberikan 3 pertanyaan kepada keluarga dengan kriteria :
-       mampu menjawab 2-3 pertanyaan dengan benar berhasil
-       mampu menjawab 1 pertanyaan dengan benar kurang berhasil
-        tidak  mampu menjawab 1 pertanyaan dengan benar tidak berhasil
 
Lampiran Materi

1.    Manfaat ASI
  1. Kandungan zat gizi lengkap dengan komposisi yang tepat
  2. Mengandung zat protektif, yang dapat melindungi bayi terhadap infeksi
  3. Tidak menimbulkan alergi
  4. Mengurangi kejadian karies gigi
  5. Mengurangi kejadian rahang cakil
  6. Menyusui memberikan rasa hangat, tenang dan aman kepada bayi
  7. Menyusui membantu kontraksi uterus (kandung bayi), sehingga mencegah perdarahan post partum (setelah melahirkan)
  8. Menyusui dapat menjarangkan kehamilan
  9. Praktis, selalu hangat, kebersihan terjamin
  10. Tidak perlu biaya tambahan
  11. Menyusui mengurangi kemungkinan terserang kanken payudara
  12. Kebiasaan menyusui merupakan kebanggaan bagi seorang ibu.
2.    Memeras ASI
  1. Ibu jari pada areola (atas)
  2. Ke empat jari pada bagian bawah
  3. Tekan ke dalam, jangan mengurut
  4. Kerjakan penekanan-penglepasan dalam beberapa menit
  5. Rangsang puting, supaya ASI keluar banyak
  6. Putar sekitar puting untuk mengompres keluar ASI
3.    Teknik Menyusui
a.    Posisi menyusui
-          Umumnya ibu menyusui dalam posisi duduk, tiduran atau berdiri
b.    Memegang payudara
-    pegang payudara kanan dengan tangan kiri, dan sebaliknya payudara kiri dengan tangan kanan
-    ibu jari berada diatas puting, sedangkan keempat jari yang lain dibawah puting
-    jangan menjepit puting dengan jari telunjuk dan jari tengah, karena posisi payudara dalam mulut bayi tidak benar dan ASI dalam mulut bayi tidak keluar
c.    Mendekatkan bayi-posisi bayi
-    badan bayi menghadap ibu, sehingga kepala dan badan dalam satu garis lurus
-    badan bayi menempel ibu
-    mulut bayi terbuka lebar
-    dagu bayi menempel payudara
-    hidung dekat payudara, lubang hidung jangan sampai tertutup payudara
-    areola masuk dalam mulut bayi bukan hanya puting saja
d.    Melepas payudara
-    setelah selesai pada satu payudara, lepaskan dengan menggunakan jari kelingking ibu yang bersih, yang dimasukkan sudut mulut bayi
-    cara lain ialah dengan menekan, dengan bayi kebawah atau menutup lubang hidung bayi jangan membetot puting untuk melepaskan
e.    Menyendawakan
-    menyandarkan bayi di pundak ibu lalu ditepuk-tepuk punggungnya pelan-pelan
-    bayi ditengkurapkan dipangkuan ibu sambil digosok-gosok punggungnya. Hal ini dikerjakan sampai udara dalam lambung keluar.
f.     Menyusui dengan payudara lain
-    setelah menyusui dari satu payudara, susuilah bayi dari payudara yang lain dengan cara yang sama, kemudian sendawakan.

Catatan:
·         susuilah bayi dengan dua payudara
·         mulai menyusui dari payudara secara bergantian, kalau perlu beri tanda, misal dengan peniti pada BH
·         Misalnya: kiri-kanan, kanan-kiri, kiri-kanan dan seterusnya
·         Jangan: kiri-kanan, kiri-kanan, kiri-kanan (payudara kiri selalu pertama, berarti tidak berganti-ganti).

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Blog Archive